Senin, 07 April 2014

analisis Common Size



ANALISIS COMMON SIZE
  1. Definisi Analisis Common Size
Common size disusun dengan jalan menghitung tiap – tiap rekening dalam laporan rugi laba dan neraca.(Mamduh M hanafi dan abdul halim,1995:72).  Untuk angka-angka yang ada didalam neraca, common basenya adalah “Total Aktiva”. Dengan kata lain total aktiva dipergunakan sebagai 100%. Untuk angka-angka dalam laporan Rugi laba, “Prnjualan Neto” dipergunakan sebagai 100%
  1. Rumus Dalam Common Size
Agar lebih mempermudah dalam perhitungan analisis ini, maka ditulis rumus sebagai berikut:
Neraca:
(item-item dalam Neraca  / Tot. Aktiva) x 100%
Laba Rugi:
(item -item dalam Lap. Rugi laba  / Tot. Penjualan) x 100%
  Penyajian dalam bentuk Common Size ini akan mempermudah pembaca laporan keuangan.

  1. Contoh Soal
PT SUKSES
LAPORAN RUGI LABA
PER 31 DESEMBER 2010 DAN 2011
Keterangan
 2010
 2011
Penjualan
       90,000
       114,000
Harga Pokok Penjualan
     (  55,000)
     (    72,000 )
Laba Kotor
       35,000
         42,000
Biaya Operasi:


   Biaya Gaji
       13,500
         15,000
   Biaya Bunga
         1,500
           1,500
   Biaya Asuransi
            500
           1,000
   Biaya Iklan
         4,500
           6,500
   Biaya Utilitas
         2,000
           2,500
   Biaya Depresiasi
         7,500
           8,500
 Jumlah Biaya Operasi
     (  29,500 )
      (   35,000 )
Laba Sebelum Pajak
         5,500
           7,000
Pajak Penghasilan
         (   800 )
        (   1,250 )
Laba Bersih
         4,700
           5,750

PT SUKSES
NERACA
PER 31 DESEMBER 2010 DAN 2011(dalam ribuan)

2010
2011

2010
2011
Asset


Pasiva


Aset Lancar:


Utang Lancar:


Kas
3,000
3,400
Utang Dagang
500
750
Investasi SB
1,000
1,100
Utang Wesel
7,500
13,000
Piutang dagang
8,000
9,500
Utang Pajak
2,500
3,000
Piutang Wesel
1,500
2,000
Total Utang Lancar
10,500
16,750
Persediaan
10,000
12,500



Total Aset Lancar
23,500
28,500
Utang Jangka Panjang:


Aset Tetap:


Utang Bank
12,000
12,000
Peralatan
7,500
12,000
Utang Obligasi
15,000
15,000
Mesin
11,000
11,000
Total Utang Jk Panjang
27,000
27,000
Kendaraan
 6,000
8,500



Bangunan
30,000
30,000
Modal:


Tanah
20,000
20,000
Modal saham
50,000
50,000
Total Aset Tetap
74,500
81,500
Laba Ditahan
10,500
16,250



Total Modal
60,500 
66,250 
Total Asset
98,000
110,000
Total Pasiva
98,000
110,000

  1. Penyelesaian :
PT SUKSES
LAPORAN RUGI LABA
PER 31 DESEMBER 2010 DAN 2011
Keterangan
 2009
 2010
Penjualan
100%
100%
Harga Pokok Penjualan
61%
63%
Laba Kotor
39%
37%
Biaya Operasi:


   Biaya Gaji
15%
13%
   Biaya Bunga
2%
1%
   Biaya Asuransi
1%
1%
   Biaya Iklan
5%
6%
   Biaya Utilitas
2%
2%
   Biaya Depresiasi
8%
7%

33%
31%
Laba Sebelum Pajak
6%
6%
Pajak Penghasilan
1%
1%
Laba Bersih
5%
5%

PT SUKSES
NERACA
PER 31 DESEMBER 2010 DAN 2011

2010
2011

2010
2011
Asset


Pasiva


Aset Lancar:


Utang Lancar:


Kas
3%
3%
Utang Dagang
1%
1%
Investasi SB
1%
1%
Utang Wesel
8%
12%
Piutang dagang
8%
9%
Utang Pajak
3%
3%
Piutang Wesel
2%
2%
Total Utang Lancar
11%
15%
Persediaan
10%
11%



Total Aset Lancar
24%
26%
Utang Jangka Panjang:


Aset Tetap:


Utang Bank
12%
11%
Peralatan
8%
11%
Utang Obligasi
15%
14%
Mesin
11%
10%
Total Utang Jk Panjang
28%
25%
Kendaraan
6%
8%



Bangunan
31%
27%
Modal:


Tanah
20%
18%
Modal saham
51%
45%
Total Aset Tetap
76%
74%
Laba Ditahan
11%
15%



Total Modal
62%
60%
Total Asset
100%
100%
Total Pasiva
100%
100%

  1. Interprestasikan
Neraca Saldo
Aktiva lancar merupakan 24% dari total aktiva ditahun 2010 sedangkan prosentaseitu adalah 26 % ditahun 2011, terdapat penurunan  proporsi aktiva tetap dari 76 % ditahun 2011 menajadi 74% akhir tahun 2010.
Sumber pembelajaan yang berasal dari kewajiban lancar naik dari 11% diakhir tahun 2010 menjadi 15% diakhir tahun 2011,dan hutang jangka panjang mengalami penurunan dari  28% diakhir tahun 2010 menajadi 25% diakhir tahun 2011.
Laba Rugi
 Penjualan ditahun 2011 naik, dan diimbangi pula dengan harga pokok dan labanya...
Kenaikan penjualan yang diimbangi dengan laba bersih karena presentase biaya lebih rendah dari tahun sebelumnya.

Referensi:
Hanafi,mamduh dan abdul halim. 1995. Analisis Laporan Keuangan. UUP AMP-YKPN.  yogyakarta
http://ddebussy.blogspot.com/2011/04/resum-2-analisis-common-size.html