Senin, 24 Maret 2014

Resume Karakteristik Kualitatif Laporan Keuangan



Karakteristik kualitatif laporan keuangan atau informasi akuntansi berdasarkan IFRS
Pengakuan dan pengukuran – Asumsi dasar
Kerangka ini menetapkan Asumsi-asumsi yang mendasari Laporan Keuangan:
a.       Basis akrual
Dengan dasar akrual ini, pengaruh transaksi dan peristiwa lain diakui pada saat kejadian,bukan saat kas atau ekuivalen dengan kas diterima atau dibayar,dan dicatat dalam catatan akuntansi atau dilaporkan dalam laporan keuangan periode yang terkait.
b.      Kelangsungan Usaha .
Laporan keuangan biasanya disusun atas dasar asumsi kelangsungan usaha perusahaan,yang berarti perusahaan akan tetap melanjutkan usahanya di masa depan. Ini berarti bahwa perusahaan diasumsikan tidak bermaksud atau berkeinginan untuk melikuidasi atau mengurangi secara material skala usahanya.
Karakteristik kualitatif laporan keuangan
Karakteristik kualitatif laporan keuangan adalah ciri khas yang membuat informasi dalam laporan keuangan,laporan keuangan  tersebut  berguna bagi para pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. (Dwi prastowo D dan Rifka Juliaty,2008; 7).
            Berdasarkan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) No 01 – Karakteristik Kualitatif Laporan Keuangan, Karakteristik kualitatif laporan keuangan adalah ukuran-ukuran normatif yang perlu diwujudkan dalam informasi akuntansi sehingga dapat memenuhi tujuannya atau menghasilkan informasi yang berkualitas. karakteristik laporan keuangan dapat dikatakan  memenuhi kualitas yang dikehendaki meliputi:
a.    Relevan
              Laporan keuangan bisa dikatakan relevan apabila informasi yang termuat di dalamnya dapat mempengaruhi keputusan pengguna dengan membantu mereka mengevaluasi peristiwa masa lalu atau masa kini, dan memprediksi masa depan, serta menegaskan atau mengoreksi hasil evaluasi mereka di masa lalu. Informasi dapat dikatakan relevan jika memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
·         Memiliki manfaat umpan balik (feedback value), Informasi memungkinkan pengguna untuk menegaskan atau mengoreksi ekspektasi mereka di masa lalu.
·         Memiliki manfaat prediktif (predictive value), Informasi dapat membantu pengguna untuk memprediksi masa yang akan datang berdasarkan hasil masa lalu dan kejadian masa kini.
·         Materialitas           
              b.  Andal
              Informasi dalam laporan keuangan bebas dari pengertian yang menyesatkan dan kesalahan material, menyajikan setiap fakta secara jujur, serta dapat diverifikasi. Informasi mungkin relevan, tetapi jika hakikat atau penyajiannya tidak dapat diandalkan maka penggunaan informasi tersebut secara potensial dapat menyesatkan dan merugikan pengguna laporan keuangan. Informasi yang andal memenuhi karakteristik:
·         Penyajian Jujur, Informasi menggambarkan dengan jujur transaksi serta peristiwa lainnya yang seharusnya disajikan atau yang secara wajar dapat diharapkan untuk disajikan.
·         Dapat Diverifikasi (verifiability), Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan dapat diuji, dan apabila       pengujian dilakukan lebih dari sekali oleh pihak yang berbeda, hasilnya tetap menunjukkan simpulan yang tidak berbeda jauh.
·         Netralitas, Informasi diarahkan pada kebutuhan umum dan tidak berpihak pada kebutuhan pihak tertentu.
    
c.  Dapat Dibandingkan
             Pengguna harus dapat membandingkan laporan keuangan entitas antar periode untuk mengidentifikasi kecenderungan posisi dan kinerja keuangan serta membandingkan laporan keuangan antar entitas untuk mengevaluasi posisi keuangan, kinerja dan perubahannya secara relatif. Oleh karena itu, pengukuran dan penyajian dampak keuangan dari transaksi dan peristiwa lain yang serupa dilakukan secara konsisten. Informasi yang termuat dalam laporan keuangan akan lebih berguna jika dapat dibandingkan dengan laporan keuangan periode sebelumnya atau laporan keuangan entitas pelaporan lain pada umumnya. Perbandingan dapat dilakukan secara internal dan eksternal. Perbandingan secara internal dapat dilakukan bila suatu entitas menerapkan kebijakan akuntansi yang sama dari tahun ke tahun.
            d. Dapat Dipahami
Kualitas penting informasi yang d tampung dalam laporan keuangan adalah kemudahannya untuk segera dapat dipahami oleh para pemakai. Dalam hal ini para pemakai diasumsikan memiliki pengetahuan yang memadai tentang aktivitas ekonomi dan bisnis, akuntansi serta kemauan untuk mempelajari informasi dengan ketekunan yang wajar. Namun demikian sulitnya memahami informasi yang komleks jangan dijadikan alasan untuk tidak memasukan informasi tersebut dalam laporan keuangan.


REFERENSI:
Prastowo,Dwi D dan Rifka Juliaty. 2008. ANALISIS LAPORAN KEUANGAN  Konsep dan  aplikasi. Yogyakarta: sekolah tinggi ilmu manajamen YKPN.
http://akuntansibisnis.wordpress.com/2011/04/07/perbedaan-kerangka-konseptual-usgaap-dan-ifrs/

1 komentar:

  1. Coin Casino 2021 - Get €500 FREE + 100 Spins!
    Coin Casino 바카라 is an online งานออนไลน์ casino that 인카지노 focuses on online casino games, with great bonuses, and great rewards for players to enjoy,

    BalasHapus